Aktivitas Pokemon Go Dimatikan oleh Niantic Karena Dianggap Meresahkan Warga

Aktivitas Pokemon Go Dimatikan oleh Niantic Karena Dianggap Meresahkan Warga, Pokemon Go adalah game mobile berbasis lokasi yang menghadurkan pemainnya untuk bergerak ke suatu tempat untuk menemukan dan menangkan Pokemon. Selain itu, pemain juga perlu mengunjungi PokeStop untuk mendapatkan item, dan mendatangi gym untuk bertarung dan raid battle.

Hal yang tidak bisa dihindari ketika banyak orang yang bermain Pokemon Go di satu tempat yang sama adalah keramaian. Mungkin keramaian pemain Pokemno Go di siang hari adalah hal yang lumrah dan masih bisa dimaklumi. Namun kalau keramaian itu terjadi di malam hari, ketika orang-orang seharusnya beristirahat, mungkin tanggapannya akan beda. Bahkan bisa meresahkan sebagian warga yang bermukin di tempat para pemain berkumpul.

Baca Juga:

• Akhirnya Nexon Perlihatkan Wujud Game Mobile Yulgang M
• Inilah Game Dance On Mobile Alternatif Untuk Bermain Game Rhythm di Mana Saja
• Meski Sudah Tak Banyak Peminat, StarCraft Masih digandrungi di Negara ini

Hal itulah yang terjadi di Taman Battery, Newcastle, Inggris. warga yang terganggu dengan aktivitas dari para pemain Pokemon Go melayangkan aduan kepada pihak berwenang mengenai para pemain yang berseliweran sepanjang malam di taman tersebut.

Menanggapi banyaknya aduan dari warga setempat, pihak terkait akhirnya menghubungi Niantic Labs selaku pengembang sekaligus penerbit Pokemon Go untuk membuat kesepakatan. Hasil dari kesepakatan itu adalah aktivitas Pokemon Go di area Taman Battery dimatikan oleh Niantic mulai dari jam 9 malam hingga 7 pagi di keesokan harinya. Dengan kesepakatan itu, tidak ada lagi alasan pemain Pokemon Go untuk berkeliaran di taman Battery di malam hari.

Ingat ya Trainer, jangan sampai hal seperti itu terjadi di Indonesia. Main sewajarnya saja dan jangan nekat sampai melakukan hal-hal yang mengganggu kenyamanan warga sekitar di tempat kamu bermain.